Henny Sasmita Bawa Semangat Baru ke SMAN 9 Pekanbaru

Henny Sasmita Bawa Semangat Baru ke SMAN 9 Pekanbaru

Senyum ceria dan semangat belajar puluhan siswa SMAN 9 Pekanbaru menyala sepanjang kegiatan Jelajah Anak Riau yang dikombinasikan dengan Gerakan Menanam di Sekolah (GEMAS). Lebih dari sekadar belajar di dalam kelas, mereka diajak untuk aktif menjaga kesehatan, memahami pentingnya gizi, dan mencintai lingkungan melalui aksi nyata penghijauan, menciptakan pengalaman edukatif yang menyenangkan dan berkesan.

PROVINSIRIAU.com | Pekanbaru, 30 September 2025 – Raut bahagia dan antusiasme tinggi terpancar dari wajah siswa-siswi SMAN 9 Pekanbaru. Mereka menjadi bagian dari rangkaian kegiatan inspiratif yang memadukan Jelajah Anak Riau dan Gerakan Menanam di Sekolah (GEMAS). Kegiatan ini tidak hanya memutus rutinitas belajar di kelas, tetapi juga memberikan edukasi holistik tentang kesehatan, gizi, dan
kepedulian lingkungan.

Dalam kunjungannya, Ketua TP PKK Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid, menegaskan komitmennya terhadap masa depan anak-anak Riau. “Anak-anak adalah masa depan kita. Dengan menjaga kesehatan dan memberikan edukasi yang tepat, kita sedang menyiapkan generasi emas Riau yang cerdas, sehat, dan berkarakter,” tegas Henny dalam sambutannya. Ia menekankan bahwa program ini hadir untuk memastikan setiap anak mendapatkan perhatian, perlindungan, dan pemahaman yang baik tentang diri mereka sendiri.

Henny juga menyoroti pentingnya menciptakan ruang hijau di lingkungan sekolah. Menanam satu pohon berarti memberi kehidupan baru bagi bumi, memberi udara segar untuk kita hirup termasuk menanam cabai atau tanaman pangan lain, ini bisa jadi kebiasaan baik yang mendukung kemandirian pangan. Ia berharap gerakan menanam di sekolah tidak berhenti pada kegiatan simbolis semata. Kalau anak-anak terbiasa menyiram dan merawat pohon serta cabai yang mereka tanam.

Menurutnya, penghijauan sekolah bukan hanya mempercantik lingkungan, namun juga berkontribusi pada kualitas udara dan kesehatan. “Lingkungan yang hijau akan membuat anak-anak lebih semangat belajar dan betah berada di sekolah,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala SMAN 9 Pekanbaru, Darmina, menyambut hangat inisiatif ini. Ia menyatakan bahwa program ini merupakan pengalaman berharga yang memberikan pengetahuan praktis di luar kurikulum formal. “Anak-anak kami belajar menjaga kesehatan, memahami pentingnya gizi, dan mendapatkan motivasi untuk menjadi generasi yang lebih baik,” ujarnya.

Pihak sekolah berkomitmen melanjutkan semangat program ini dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari, dengan harapan siswa terbiasa menjaga diri, saling peduli, dan tumbuh dalam lingkungan yang sehat serta menyenangkan. Komitmen ini sejalan dengan visi misi sekolah untuk melahirkan generasi unggul dan berkarakter.

Melalui sinergi antara PKK Provinsi Riau dan dunia pendidikan, kegiatan Jelajah Anak Riau dan GEMAS tidak hanya berhasil menanamkan nilai-nilai kesehatan dan cinta lingkungan sejak dini, tetapi juga menjadi pondasi kuat dalam menyiapkan Generasi Emas Riau yang siap menyongsong masa depan dengan percaya diri, cerdas, dan berakhlak mulia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like
Pos Bantuan Hukum 100% Hadir di Semua Desa dan Kelurahan di Riau

Pos Bantuan Hukum 100% Hadir di Semua Desa dan Kelurahan di Riau

Kopi Talang Mamak Resmi Dilindungi Indikasi Geografis

Kopi Talang Mamak Resmi Dilindungi Indikasi Geografis

Baznas Riau Buka 950 Beasiswa untuk Mahasiswa, Cek Syarat dan Link Pendaftarannya!

Baznas Riau Buka 950 Beasiswa untuk Mahasiswa, Cek Syarat dan Link Pendaftarannya!

Sekda Riau Soroti Pemangkasan Dana Transfer ke Daerah di Hadapan Menkeu, Tawarkan Solusi

Sekda Riau Soroti Pemangkasan Dana Transfer ke Daerah di Hadapan Menkeu, Tawarkan Solusi

Kementan Bidik Pulau Burung Jadi Pusat Pengolahan Kelapa Nasional

Kementan Bidik Pulau Burung Jadi Pusat Pengolahan Kelapa Nasional

Putra Kampar Cetak Sejarah! Meraih Gelar Mumtaz Dalam Waktu 3,5 Tahun

Putra Kampar Cetak Sejarah! Meraih Gelar Mumtaz Dalam Waktu 3,5 Tahun