Gubernur Riau Abdul Wahid menggalang kolaborasi masif antara 957 UMKM dan 70 perusahaan besar, menciptakan 2.600 lapangan kerja baru.
PROVINSIRIAU.com | Pekanbaru, 5 Agustus 2025 — Pemerintah Provinsi Riau mendorong percepatan pertumbuhan UMKM melalui kemitraan strategis dengan usaha skala besar. Abdul Wahid mengungkapkan, saat ini 957 UMKM di Riau telah berkolaborasi dengan 70 perusahaan, menghasilkan nilai kerja sama Rp38 miliar dan membuka 2.600 lapangan kerja baru.
“Riau menempati peringkat kedua realisasi investasi tertinggi se-Sumatera dengan Rp12,67 triliun di triwulan II 2025. Namun, yang kami kejar bukan sekadar angka, melainkan dampak nyata bagi UMKM dan masyarakat,” tegas Wahid dalam Gebyar Kemudahan Perizinan Berusaha 2025 di Mall SKA Pekanbaru, Senin (4/8/2025).
Gubernur juga mendorong UMKM untuk memenuhi standar halal, SNI, dan legalitas lengkap guna menembus pasar nasional hingga internasional. “Kami tidak ingin UMKM hanya bertahan di pasar lokal, tetapi mampu bersaing secara global,” imbuhnya.
Kegiatan roadshow perizinan ini diharapkan menjadi katalisator transformasi UMKM Riau menjadi lebih kompetitif. Wahid mengajak pelaku usaha memanfaatkan fasilitas perizinan, sertifikasi, dan pendampingan yang disediakan pemerintah. “Manfaatkan layanan ini untuk memperkuat fondasi usaha Anda. Inilah momentum bagi UMKM Riau untuk naik kelas,” ajaknya.