Perda Pesantren: DPRD Kampar Gandeng UAS

Perda Pesantren: DPRD Kampar Gandeng UAS

Dua anggota DPRD Kampar dari PKB, Ramli dan Raja Ferza Fakhlevi, bertemu dengan Ustadz Abdul Somad (UAS) membahas penyusunan Perda dan upaya menuntaskan persoalan krusial.

PROVINSIRIAU.com | Kampar, 31 Juli 2025 – Anggota DPRD Kabupaten Kampar dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ramli dan Raja Ferza Fakhlevi, melakukan kunjungan kerja ke kediaman Ustadz Abdul Somad (UAS). Agenda utamanya membahas percepatan penyusunan Peraturan Daerah (Perda) Pondok Pesantren yang mengatur aspek pendidikan, infrastruktur, dan keberlanjutan sistem pesantren.

Raja Fakhlevi menekankan bahwa Perda dirancang untuk “mengunci” sistem pesantren secara holistik. “Dari infrastruktur fisik hingga penguatan SDM, mengatasi eksodus guru pesantren ke sekolah formal setelah lulus CPNS/PPPK,” tegasnya. selain itu, aturan ini wajib memastikan guru berstatus ASN tetap mengabdi di lingkungan pesantren demi menjaga khasanah keilmuan Islam.

Ramli, anggota Fraksi PKB lainnya, menyoroti urgensi perlindungan tenaga pendidik. “Banyak guru pesantren berpindah ke SD/SMP usai lulus seleksi ASN. Ini merugikan pesantren dan mengurangi kenyamanan mengajar santri,” paparnya.

UAS menyambut positif inisiatif ini. Menurutnya, pesantren adalah “tonggak peradaban Islam” yang layak dapat perhatian khusus pemerintah daerah. “Perda harus melibatkan pimpinan pesantren secara langsung agar kebutuhan riil terakomodasi,” ujar UAS. Ia mengusulkan forum bersama seluruh ketua pondok pesantren se-Kabupaten Kampar untuk mematangkan regulasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like
Kaderismanto: Gagasan Daerah Istimewa Riau adalah Keinginan Luhur Masyarakat Riau

Kaderismanto: Gagasan Daerah Istimewa Riau adalah Keinginan Luhur Masyarakat Riau

DPRD Riau Sahkan Ranperda Pengelolaan Sungai: Solusi Hukum Atasi Pencemaran dan Kerusakan Ekosistem

DPRD Riau Sahkan Ranperda Pengelolaan Sungai: Solusi Hukum Atasi Pencemaran dan Kerusakan Ekosistem

Tragedi Bocah Inhu: DPRD Riau Sebut Kasus Bullying Seperti “Bom Waktu”

Tragedi Bocah Inhu: DPRD Riau Sebut Kasus Bullying Seperti “Bom Waktu”

DPRD Riau Dukung Penertiban Hutan Ilegal di Kampar

DPRD Riau Dukung Penertiban Hutan Ilegal di Kampar

DPRD Riau Apresiasi Inisiatif PTPN IV Dongkrak Kesejahteraan Petani Sawit

DPRD Riau Apresiasi Inisiatif PTPN IV Dongkrak Kesejahteraan Petani Sawit