Gubernur Riau Abdul Wahid Bantu Perbaikan Infrastruktur dan Kolaborasi dengan UIN Suska Riau

Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyatakan komitmen kuatnya untuk memajukan almamaternya, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau. Hal ini disampaikannya secara langsung saat mendampingi Menteri Agama RI Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA dalam acara penguatan SDM dan tata kelola di kampus tersebut, Kamis (18/9/2025). Dalam kesempatan penuh keharuan itu, Gubernur yang juga Ketua Ikatan Alumni (IKA) langsung merespons berbagai persoalan kampus, mulai dari jalan berlubang hingga pembangunan masjid.

PROVINSIRIAU.com | Pekanbaru, 19 September 2025 –Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai kunjungan Gubernur Riau, Abdul Wahid, ke almamaternya, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, Kamis (18/9/2025). Kedatangan mantan mahasiswa ini berbeda dari biasanya, kali ini ia hadir dalam kapasitasnya sebagai orang nomor satu di Provinsi Riau untuk mendampingi Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA sebagai Menteri Agama RI.

Acara yang berlangsung di Lantai V Gedung Rektorat UIN Suska tersebut menjadi lebih bermakna dengan kehadiran sang gubernur. Dalam sambutannya, Wahid menyapa seluruh civitas akademika dengan gaya khasnya yang rendah hati. “Yang terhormat Bapak Menteri bisa hadir di kampus ini. Ini kampus saya, Pak,” ujarnya disambut gelak tawa dan tepuk tangan riuh hadirin.

Sebagai alumni dan Ketua IKA UIN Suska, Wahid mengungkapkan kebanggaan dan rasa hormatnya yang besar dapat kembali ke kampus dengan status baru sebagai Gubernur. Di hadapan Menteri Agama, pimpinan kampus, dan para dosen, ia menegaskan komitmennya untuk membawa UIN Suska Riau ke level yang lebih maju. “Saya juga punya tanggung jawab moral. Kalau UIN tak maju, saya juga yang malu,” tegas Wahid penuh keyakinan.

Komitmen itu tidak hanya berhenti pada kata-kata. Gubernur langsung mengambil tindakan responsif dengan menjawab keluhan terkait infrastruktur. Ia segera memerintahkan perbaikan jalan berlubang di sekitar kampus dan berjanji mengupayakan percepatan penyelesaian pembangunan Masjid Kampus. “Soal permintaan jalan UIN yang berlubang, saya langsung bilang, aspal saja biar fungsional. Masjid kampus juga kita usahakan selesai. Saya sudah minta Dinas PUPR. Tahun ini memang terbatas karena minim anggaran,” jelasnya transparan.

Tidak hanya fokus pada infrastruktur, Wahid juga menggagas sejumlah program kolaborasi strategis antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan UIN Suska. Dua program unggulan yang diusung adalah pengembangan budidaya peternakan serta integrasi program “Satu Rumah Satu Sarjana”.

Program “Satu Rumah Satu Sarjana” merupakan salah satu janji kampanye Wahid yang dirancang untuk mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Riau melalui peningkatan aksesibilitas pendidikan tinggi bagi masyarakat. Kolaborasi ini diharapkan dapat membuka kesempatan yang lebih luas bagi putra-putri Riau untuk mengenyam pendidikan di UIN Suska, sekaligus mendukung pembangunan SDM unggul di daerah.

Kunjungan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi bukti nyata kepedulian seorang pemimpin terhadap institusi pendidikannya dan menjadi sinyal kuat bagi terciptanya sinergi antara pemerintah daerah dengan perguruan tinggi untuk kemajuan Riau.