Sekda Riau Dorong Pertanian Kampar Jadi Pengungkit Pertumbuhan Ekonomi

Kabupaten Kampar, memiliki potensi besar di sektor pertanian, perkebunan dan perikanan. Dengan masih banyaknya lahan kosong yang dapat dimanfaatkan, Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen memperkuat hilirisasi produk pertanian untuk meningkatkan nilai tambah dan ketahanan pangan.

PROVINSIRIAU.com | Pekanbaru, 11 September 2025 – Pemerintah Provinsi Riau terus mendorong pengembangan sektor pertanian sebagai penopang ketahanan pangan dan peningkatan ekonomi masyarakat. Salah satu daerah yang dinilai memiliki potensi strategis adalah Kabupaten Kampar. Sekretaris Daerah (Sekda) Riau, Syahrial Abdi, menyatakan bahwa daerah tersebut masih menyimpan banyak peluang, terutama melalui pemanfaatan lahan kosong untuk komoditas unggulan.

“Potensi yang ada di Kabupaten Kampar ini sangat kaya. Masih banyak lahan kosong yang bisa dimanfaatkan untuk tanaman pertanian dan pangan. Sawit juga sangat luas, tetapi ada potensi yang belum tergarap seperti kelapa,” ujar Syahrial di Gedung Mahligai Bungsi, Bangkinang, Rabu (10 September 2025).

Ia menekankan bahwa pemulihan sentra produksi pertanian menjadi langkah penting untuk mendukung kemandirian pangan. Hal ini sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Riau di bawah kepemimpinan Gubernur Abdul Wahid, yang berfokus pada hilirisasi produk pertanian agar memiliki nilai tambah di tingkat masyarakat.

Penguatan kelembagaan lokal seperti koperasi dan kelompok tani juga dinilai krusial. Melalui lembaga tersebut, masyarakat dapat mengelola hasil pertanian secara lebih produktif. Syahrial juga mengungkapkan bahwa Koperasi Merah Putih sudah tersebar di seluruh Indonesia dan akan mendapat dukungan modal dari pemerintah pusat.

Tak hanya dari pemerintah daerah, Kementerian Pertanian juga disebut memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan sektor pertanian di Riau. Dukungan tersebut diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan sektor pertanian dan perkebunan di daerah ini.

Selain tanaman pangan dan perkebunan, Kampar juga memiliki potensi di sektor perikanan. Syahrial mencontohkan hasil ikan patin yang sudah cukup baik dan perlu terus dikembangkan secara berkelanjutan. “Ini menjadi peluang terbaik untuk memanfaatkan kembali semua potensi yang ada,” tegasnya.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah, serta kolaborasi melalui koperasi dan kelompok tani, Kabupaten Kampar diproyeksikan menjadi salah satu sentra produksi pertanian dan perikanan yang berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional.